Pengakuan Persija Liga 1 Ada Unsur Politik Dalam Selebrasi

Ada Unsur Politik Dalam Selebrasi dalam Pengakuan Persija dari salah satu pemainnya yaitu Bambang Pamungkas yang memberikan Infomasi

Pengakuan Pemain Persija

Pengakuan Pemain Persija Bambang Pamungkas memeberikan pernyataan yang sangat menjengangkan tentang selebrasi yang terjadi. Persija Jakarta menduduki posisi pertama dalam Liga 1 ajang sepak bola bergengsi Indonesia.

Persija sendiri sudah menunggu selama 17 tahun untuk bisa merasakan puncak Liga 1. Namun dibalik kemenangan ini pada saat selebrasi ada sesuatu yang tersirat.

Jakmania yang menjadi fansnya Persija jakarta sangat bersuka cita menyambut kemenangan. Liga 1 ini mendapat kontroversi karena selebrasi jempol  yang dilakukan oleh fans.

Selebrasi yang dilakukan oleh Fans jakmania dan Marko Simic yang mencungkan satu jari mereka. Yang dianggap oleh netizen mengandung unsur politik didalamnya.

Acungan jari itu seperti bentuk dari dukungan kepada salah satu Partai pada pilpres pada 2019 nanti. Melaui Angguham di media sosial pribadinya Bambang Pemungkas meluruskan masalah ini.

Dalam unggahannya Bepe menjelaskan tentang posisi jari dalam bentuk selebrasi tidak berunsur Politik. Tidak ada kaitannya dengan unsur politik yang menunjukan jari 1 tersebut.

Semua tergantung pribadi masing masing dalam menanggapi aksi selebrasi tersebut. berikut pernyataan langsung dari Bambang melalui ciutannya di Twitternya.

Bambang pemungkas dikabarkan akan mengakhiri kebersamaan nya dengan Persija. Dengan jersey barunya bertuliskan Pamungkas pada akhir musim ini. dan liga 1 2018 ini menjadi permainan terakhir bersama persija jelas Bambang pemungkas.